Murah & Mudah! Racikan CVT Semua Motor Matic untuk Tanjakan

By | 22 Juli 2024

 

Racikan CVT Tanjakan

Sukangulik – Hai teman-teman! ketemu lagi dengan mimin sukangulik di sini, kalian bingung dengan racikan sederhana untuk motor matic kalian di area pegunungan?. Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan secara detail bagaimana cara meracik CVT (Continuously Variable Transmission) agar motor matic kalian bisa menaklukkan tanjakan dengan mudah.

Bagi para pengguna motor matic yang sering melintasi daerah pegunungan atau tanjakan curam, penyesuaian pada sistem CVT (Continuously Variable Transmission) sangat penting. Berikut ini adalah panduan sederhana agar motor matic Anda lebih bertenaga dan nyaman saat menanjak. Yuk, simak tips-tips berikut!

Racikan CVT Motor Matic Kuat Nanjak

1. Penyesuaian Roller

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah berat roller. Roller yang lebih ringan akan membantu mesin motor matic mendapatkan tenaga ekstra saat menanjak. Berikut panduannya:

  • Sesekali ke daerah pegunungan: Turunkan berat roller sekitar 1 gram. Penurunan ini sudah cukup untuk memberikan dorongan ekstra tanpa mengorbankan performa di jalan datar.
  • Sering melewati tanjakan curam: Turunkan berat roller sekitar 2-3 gram. Hal ini akan memberikan tenaga yang lebih besar untuk menaklukkan tanjakan sehari-hari.

Penyesuaian ini berlaku untuk semua jenis motor matic, seperti Honda, Yamaha, Suzuki, dan lainnya. Intinya, sesuaikan berat roller dengan frekuensi dan kondisi medan yang sering Anda lalui.

2. Mengganti Per CVT

Langkah berikutnya adalah mengganti per CVT. Disarankan menggunakan per CVT dengan kekuatan 1000 rpm.

  • Mengapa 1000 rpm?: Menggunakan per CVT yang lebih kuat, seperti 1500 atau 2000 rpm, akan membuat motor terasa tidak nyaman, terutama di jalan datar atau perkotaan.
  • Kecuali untuk motor bore up: Jika motor Anda sudah di-bore up, menggunakan per CVT 1500 rpm mungkin lebih cocok. Namun, untuk penggunaan sehari-hari di daerah pegunungan, per CVT 1000 rpm sudah sangat ideal.

3. Pengaturan Per Kopling

Bagian terakhir yang perlu diperhatikan adalah per kopling atau pir kampas ganda. Disarankan menggunakan per kopling standar atau maksimal 1000 rpm.

  • Jangan menggunakan per kopling 1500 rpm: Sekalipun motor Anda sudah di-bore up, penggunaan per kopling 1500 rpm tidak disarankan karena akan membuat motor sulit dikendalikan dan tidak nyaman saat digunakan.

Kesimpulan

Dengan melakukan penyesuaian pada roller, per CVT, dan per kopling sesuai kebutuhan, motor matic Anda akan lebih bertenaga dan nyaman digunakan di medan tanjakan. Penyesuaian ini tidak hanya murah dan mudah dilakukan, tetapi juga sangat efektif dalam meningkatkan performa motor di daerah pegunungan.

Semoga panduan ini bermanfaat dan membantu Anda dalam mengoptimalkan performa motor matic saat melewati tanjakan. Selamat mencoba dan selalu utamakan keselamatan dalam berkendara!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *